Rabu, 20 Juni 2012

JUST ANOTHER SHIT


Kau ingat suatu siang di bawah tangga. menunggu keriuhan menepi kau menanyakan sesuatu yang kau sudah tahu. Juga aku tak peduli kalimat apa yang keluar dari bibirmu. Alam semesta telah berbicara lewat binar matamu. Sejak saat itu kutasbihkan kau sebagai karya seni buatan tuhan. Sebut aku pemuja indera penglihat!

Kau ingat suatu siang di bawah tangga. dari atas balkon kulihat engkau melemparkan senyum. Tak lama, lantas kau menundukkan pandangan. Entah malu entah ada yang lebih menarik di kedua sepatumu. Aku tahu kau sering melakukan itu. Menatap dengan leluasa saat aku membelakangimu. Mengalihkan pandangan saat aku melintas dihadapanmu. Hanya melemparkan senyum sekilas lalu. Ya, tak perlu kau sok pamer denga mata berbisamu itu.  Alih-alih memberi penawar, kau biarkan aku mati keracunan.

Kau ingat suatu siang di bawah tangga. Engkau muram tak seperti biasa. Matamu yang luar biasa itu sayu tak berbahaya. Rambutmu acak-acakan tak tahu arah. Kaosmu lusuh seperti baru kena injak seratus pasang sepatu tentara. Mungkinkah zombie keluar di siang hari. Ah, kadang aku rancu dengan mahkluk bertaring berjubah kelelawar itu. Hei apa yang sudah kau lakukan semalam?

Ku ingat suatu siang di bawah tangga. dari atas balkon seorang teman memanggil menyuruh naik ke atas. Lantas dengan mata was-was ia setengah berbisik, sayup-sayup; "Mas 'itu' sudah gak ada, semalam truk besar melindas tubuhnya..."



Dan sampai sekarang aku masih melakukan hal bodoh itu. Mengamalkan seperti apa yang buku dan film ajarkan; mencari bintang yang paling terang lalu berbincang. 
  

3 komentar:

Anonim mengatakan...

hal yg bodoh tp keren ^^

Lina Budiarti mengatakan...

orang keren adalah orang yang berani melakukan hal-hal bodoh. hehe... *ngeles

Anonim mengatakan...

terkadang kebodoh an tidak di terima bahkan di anggap peyakit.
krn kebodohan ak di tinggal orng yg ku syng
tp berkat postingan mu
ak jd lbh baik ^^

tdd
R
( alumni eiqht. )